Lintas pasundan news-KABUPATEN TASIKMALAYA.(27/04/2024). Warga masyarakat desa Salawu kecamatan Salawu, kini pertanyakan misi dan visi kepemimpinan Bupati Ade Sugianto SIP. Kenapa demikian !, salah satu narasumber mengatakan sebenarnya apa sih, maksud dan tujuan mereka dalam sebuah rangkuman perencanaannya, berkilah.
Oleh karena itu, sekarang mari kita untuk melihat kembali isi dari visi-misi awal sebelum menjadi bupati, ketika berkampanye dalam pilkada dahulu, atau bisa mungkin mempunyai keinginan hanya isapan jempol dengan maksud tersembunyi, layaknya seorang pesulap saat menghinoptis para penonton.
Baca juga
https://www.lintaspasundannews.com/2024/04/ketua-pwri-kabupaten-tasikmalaya-wajib.html
Dalam visi-misi di alinea ke-tiga, berstatement "Mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan desa, sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kerakyatan berbasis pertanian dan pariwisata", bila melihat kenyataan ini, sebagai contoh yang sederhana, namun dalam pelaksanaannya baik di desa salawu maupun desa lainnya jauh dari kenyataan yang ada, ujarnya sambil tersenyum sinis.
Warga masyarakat Salawu yang berbasis dan berfokus pada pertanian sebagai sumber mata pencaharian dan memberikan suplai kebutuhan lainnya bagi masyarakat luas, salah satu pendukung untuk memperlancar kebutuhan pertanian adalah aliran arus air yang dialirkan melalui sungai kecil atau yang disebut irigasi padahal ini sangat penting bagi para petani, Irigasi adalah sistem pengairan ke lahan budidaya. Karena sistem pengairan dan penerapan irigasi sesuai dengan kebutuhan para petani agar efektif dan efisien.
Dalam pemberitaan sebelumnya, sekitar 7 bulan lalu saluran irigasi ini telah terjadi longsor, warga masyarakat setempat khususnya para petani dibantu warga masyarakat sekitar, termasuk aparat desa melakukan perbaikan saluran irigasi, karena aliran air ini, selain tanah pertanian juga kebutuhan masyarakat untuk mandi dan kebutuhan mesjid.
Seperti diketahui kepala desa, tokoh dan para petani dan warga telah mengajukan berbagai cara pada pemerintah daerah melalui DPUPTRLH, namun sampai saat ini sejak longsor terjadi yang pertama dan kini kembali terjadi, pihak dinas terkait seperti yang disebutkan diatas tadi, tak pernah memperbaiki saluran irigasi ini.
Kini para tokoh dan warga masyarakat Salawu, mempertanyakan untuk apa visi misi bupati dalam butiran alinea ketiga yang disebutkan, berarti bupati Tasikmalaya hanya mempunyai obsesi perencanaan bersifat ingin mendapat pujian saja.
Iwan Singadinata.
#bupatitasikmalaya
#sekdakabupatentasikmalaya
#dputrlhkabupatentasikmlaya
#kominfokabupatentasikmalaya
#humaskabupatentasikmalaya
#kecamatansalawu
#desasalawy
#wargamasyarakatsalawu
#semuaorang
