Lntaspasundan news
Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Islam (GPI) Provinsi Jawa Barat menggelar kegiatan KONSOLIDASI AKBAR GPI JABAR DALAM RANGKA TURUT SERTA MENSUKSESKAN PILKADA SERENTAK 2024 pada hari Sabtu, 06 Juli 2024 bertempat di Wisma Sinar Kasih Pacet Cipanas Kabupaten Cianjur.
Bacajuga
https://www.lintaspasundannews.com/2024/07/baru-baru-ini-aa-permana-beserta-crew.html
Acara kegiatan tersebut dihadiri Diko Nugraha selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat GPI beserta jajarannya, Dewan Syuro PP dan PW GPI, Ketum dan Sekjen beserta Jajaran Pengurus PW GPI Jawa Barat, para Pimpinan Daerah Gerakan Pemuda Islam (GPI) Se Provinsi Jawa Barat, Perwakilan FORKOPIMDA JABAR dan Tokoh Ulama/Masyarakat/Pemuda Jawa Barat.
Iim Imanulloh, S.IP., M.Si., selaku Sekjen PW GPI Jabar menyampaikan bahwa kegiatan tersebut didasari atas rasa tanggung jawab moral kader GPI untuk turut serta mengawal dan mensukseskan Pesta Demokrasi tahun 2024 yang diawali dengan Pileg dan Pilpres pada 14 Februari 2024 yang berlangsung sukses tanpa ekses dan akan diakhiri dengan Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024.
"setelah dinamika diawal tahun (Pileg Pilpres) beres, Kami berharap pula Pilkada serentak di akhir tahun ini, yaitu Pemilihan Gubernur sampai Pemilihan Bupati/Walikota khususnya di wilayah Provinsi Jawa Barat berjalan damai, aman, Kondusif, jujur, adil dan bermartabat sehingga proses yang dihasilkannya dapat semakin memajukan dan mensejahterakan daerah dan warga jawa barat" ujar iim imanulloh.
Terkait dinamika menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Barat
dimana muncul beredar kabar Ridwan Kamil (RK) akan diusung menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta, iim berharap RK tetap maju di Jawa Barat.
"Kita realistis saja, tanpa mengesampingkan Tokoh Besar yang lain yang akan maju juga seperti diantaranya Kang Dedi Mulyadi, Kang Haru, dimana fakta obyektif saat ini seperti berdasarkan data semua lembaga survey Kang Emil masih sangat dibutuhkan warga Jawa Barat untuk kembali memimpin dan membawa Jawa Barat semakin JUARA, apalagi bila sampai KDM atau kang Haru dipasangkan dengan Kang Emil, JAWA BARAT akan semakin DAHSYAT" ujar Iim Imanulloh menutup statementnya.
Tim
